Senin, 18 Februari 2013

CP ( control points )

CONTROL POINTS

 Definisi Control Point
Control Points (CP) adalah tahapan dalam rantai pasokan yang telah diidentifikasi risikonya.
Control Point (CP) adalah suatu langkah yang telah diidentifikasi risiko atas ketidak sesuaian dengan sasaran mutu akan sebuah proses.
Mengukur kendali Control point
Control Points harus dilaksanakan di bawah kendali melalui berbagai pengukuran kendali yang berbeda : batas kritis, tindakan Pencegahan dan Koreksi.
Batas kritis
Suatu batas kritis adalah saat dari bahaya yang mengambil proporsi yang tidak dapat diterima ke dalam proses, seperti yang lain lagi Hal ini diperlukan dalam membangun dan memvalidasi batas untuk masing-masing titik kontrol serta untuk menentukan sejak kapan atau di mana risiko harus dikendalikan.
Batas yang berbeda dapat dibuat pada setiap langkah proses, misalnya batas temperatur, waktu, tingkat kelembaban, PH, serta aspek rasa atau visual dan konsistensi.
Disarankan mengenai batas kritis ditulis dalam daftar penilaian risiko, seperti yang dikembangkan dalam.
Tindakan Pencegahan
Tindakan pencegahan harus dirancang untuk mencegah atau menghilangkan risiko atau mengurangi risiko ke tingkat yang dapat diterima.
Disarankan bahwa Tindakan Pencegahan ditulis ke dalam daftar penilaian Risiko, seperti yang dikembangkan sebelumnya. Tindakan pencegahan didokumentasikan secara lebih terperinci dalam bentuk instruksi kerja bagi staf yang bertanggung jawab untuk menjaga agar risijo tetap berada di bawah kendali.
Koreksi
Sebuah koreksi adalah suatu tindakan untuk menghilangkan ketidaksesuaian yang terdeteksi. Sebuah koreksi dapat berupa misalnya pengerjaan ulang atau pemeringkatan ulan (re-grade), re-dry atau bahkan menghancurkan produk.


Dalam kasus sertifikasi organik, banyak koreksi dijelaskan dalam ICS, misalnya, mengambil produk yang tidak sesuai di luar dari rantai non organik , dalam kasus keraguan - raguan mengenai integritas produsen atau kontaminasi.
Tanggung jawab dan instruksi kerja

Saatnya sekarang untuk mengidentifikasi staf yang bertanggung jawab atas langkah-langkah mengukur pengendalian dan pemantauan. Catatlah nama atau inisial anggota staf dalam daftar analisis risiko. Untuk kelangsungan organisasi dan untuk melindungi bahwa para anggota staf melaksanakan tugas berbeda atau yang sama dengan cara yang ditentukan, sehingga disarankan bahwa kegiatan yang mengukur pengendalian dan monitoring (lihat bab 0), didokumentasikan dalam bentuk instruksi kerja. Catatan : Meskipun sering digunakan, terminologi “safeguarding” tidak ditemukan dalam ISO 9001:2008 atau HACCP atau ISO 22000. ISO 22000 tidak berbicara mengenai CP, tetapi menggunakan terminologi Operational Prerequisite Program (Operational PRP), lihat definisi. Sebagaimana terminologi di atas tidak bisa secara spesifik dihubungkan dengan langkah-langkah individu, dan sebagaimana HACCP dan ISO22000 berkonsentrasi hanya pada keamanan pangan, penulis dari panduan ini berpikir bahwa ini merupakan yang terbaik untuk bekerja dengan terminologi CP dalam konjungsi dengan Rencana Manajemen Mutu. .



Tidak ada komentar:

Posting Komentar